Header Ads

Inspirasi Transformasi: Jadi Agen Atau Korban Transformasi Teknologi

Saya teringat kata kata atasan saya dulu saat pertama kali masuk dunia kerja. "Kerja di sini pilihan nya hanya Dua mau jadi Agen Perubahan atau Selamanya jadi korban perubahan?" Dua  pilihan ini ternyata berlaku juga dalam kehidupan. Kalau kita gak jadi agen perubahan ya akan selalu jadi korban perubahan. Bahkan di satu titik, kalau kita gak bisa adaptasi terhadap perubahan, artinya kita sudah mati sebelum kita mati. 

Saya pernah menggunakan jasa salah satu ojek line saya bertanya, "Mas gimana sih rasanya dengan adanya ojek online?" Ia pun menjawab... " Saya sangat diuntungkan dengan adanya Teknologi Pak. Kalau ojek konvensional, supir ojek hanya bisa melihat radius 50 M orang menuju kita dan itupun belum tentu mau naik ojek. Namun dengan aplikasi ojek online, radius naik jadi 2 KM dan sudah pasti yang pesen ojek."
 
Beberapa hari kemudian, saya naik ojek pangkalan. Saya pun mengajukan hal yang sama dan mendapatkan jawaban yang berbeda.
".. Semenjak ada Ojek online, merugikan ojek pangkalan..."
Saya pun bertanya lagi.. Mengapa kok ia gak pindah ke ojek online. Ia pun mengeluarkan berbagai alasan pembenaran. 

Mulai dari sinyal lemah, gak ada kuota, aplikasi rumit hingga solidaritas sama teman. Mindset saat menghadapi perubahan akan berpengaruh apakah jadi agen perubahan atau jadi korban perubahan. 

Demikian pun posisi sebagai Trainer, Coach dan profesi pengembangan diri lain. Jaman sekarang, seorang Trainer hanya tahu email, Web, Whatssapp, BBM dan media sosial saja tidak cukup. 

Sekali lagi, tidak cukup. Ingatlah jaman terus berubah dan berkembang. Seorang Trainer praktis wajib tahu teknologi elearning, harus punya mindset Teknologi. Saat saya mendirikan BTrans, awalnya Grup WA saja saya pikir cukup, ternyata tidak cukup dan saya pun buat WebSite. Namun saya masih merasa belum cukup. Saya buat otomatisasi ke 6 sosial media. Apakah hanya sampai di sana? Sekali lagi tidak 

Perubahan harus terus terjadi dan harus menjadi Agen perubahan. Hingga akhirnya bisa Terinspirasi dengan Telegram Chanel. Sampai saat ini masih belum puas dan terus mengawal Transformasi. Jadilah Trainer yang juga Agen Transformasi serta leader dari Transformasi.
Transformasi atau Basi 

Everyday is Unlimited Transformation Day
Dudi Mardiyansyah
Founder BTrans Be a Transformer
Presiden of HRNLP Indonesia
Comments
0 Comments
Facebook Comments by comments
Diberdayakan oleh Blogger.