Emotional Guidance System
Oleh Diki HD Trainer ( Founder SIN )
Salam Berkah Berlimpah untuk semua member Group WA SIN Academy.
Semoga semua member group SIN Academy sehat lahir batin, berkah ilmu,
berlimpah rejeki dan bermanfaat bagi umat, galaunya hilang, sampah emosinya
terbuang. Aamiin. Jika Allah mengizinkan dan seluruh alam semesta mendukung,
malam ini saya akan sharing (belajar bersama) tentang " Emotional Guidance
System (Sistem Panduan Perasaan)" Dengan pembahasan Ilmiah,Alamiah,
Islamiah...SINGKAT, PADAT, dan SEMOGA KITA TIDAK DI MENGERTI
Mari kita awali diskusi malam ini dengan mmbaca basmalah dalam HATI dan
PERASAAN kita (supaya berkah dan menjadi nilai ibadah)
"Bismillahirrahmanirrahiim"
Muqadimmah...
" Segala sesuatu yg terjadi di dunia ini tdk ada yg kebetulan,
hakikatnya Allah yg menentukan dan sdh terjadi dua kali, pertama terjadi di
alam Quantum dan kedua trjdi di Alam Materi". Kalau kita sebagai seorang
muslim mengalami beberapa Alam...
1. Alam Arwah
2. Alam Rahim
3. Alam Dunia
4. Alam Barzakh
5. Alam Akhirat...
To The Point...
Stres, galau, cemas, khawatir, takut, putus asa, sedih, tidak bahagia, itu
semua merupakan reaksi jiwa yang wajar sebagai manusia apabila berlangsung
kurang dari 60 detik...
Pertanyaannya adalah seberapa sering/lama ANDA mengalami perasaan seperti yang
disebutkan di atas??. Jika jawabnnya ; ANDA mengalami stress setiap hari, galau
tak bertepi, cemas mengiris hati, khawatir menyiksa diri, takut selalu
menghantui, sedih tak kunjung pergi, jodoh susah dicari (yang ada malah pergi),
akhirnya hidup serasa sendiri....he..he..lebay..Saya Yakin pasti ANDA KURANG
PIKNIK..
Coba kira - kira dari member SIN yang sedang nyimak..Kira – kira perasaannya sekarang sedang apa?
Jika sekarang rekan - sedang senyum..berarti sedang bahagia...
Walaupun senyum sendiri...
Materi 1
Perasaan (emosi) dapat dipetakan (The Map of Counsciousness) menjadi beberapa
level dan tingkatan sesuai dengan intensitas dan energinya.
Bahkan semua level emosi memiliki energi yang kebalikan (lawannya). Karena
kita ketahui bahwa semua yang tercipta di dunia ini baik yang berbentuk materi
ataupun imateri ada lawan-lawannya.
Tidak usah dihilangkan sisi yang dianggap buruknya, akan tetapi harus
dikendalikan (ingat HARUS DIKENDALIKAN). Semakin tinggi level energi suatu
emosi seseorang, maka akan semakin baik bagi kualitas pencapaian kesuksesan dan
kebahagiaan orang tersebut dalam aspek duniawi maupun spiritual.
Berikut ini adalah level energi emosi/perasaan yang saya
gambarkan dlm bentuk lingkaran kesadaran perasaan (circle of emotional
counsiousness),
Level Energi Perasaan Negatif ( 5 – 45 )
Penakut..................(5)
Putus asa..............(10)
Menghayal............(15)
Dusta.....................(20)
Dendam................(30)
Sombong..............(35)
Kufur....................(40)
Ria & Khianat.....(45)
Titik tolak/ batas energi negatif dan positif
Berani.................(55)
Level Energi Perasaan Positif
Pasrah & yakin...................(60)
Berfikir...............(65)
Jujur....................(70)
Pemaaf...............(80)
Rendah hati.......(85)
Syukur................(90)
Ikhlas................(100)
Lalu Bagaimana menerapkan dan mengaplikasikan kesadaran perasaan tersebut
dalam kehidupan kita sehari-hari. Karena banyak orang yang bertanya, selama ini
kita sudah menerapkan prinsip hidup sukses, teknik cari jodoh yang jitu dan
manjur tapi saya masih JOMBLO sampai saat ini, memetakan peta impian dan
menetapkan resolusi dalam setiap tahun, tetapi banyak terhambat dan sangat jauh
dari yang di targerkan/impikan. Yang selama ini di impikan justru menjauh
bahkan semakin banyak masalah.....
6236 itu merupkn jmlh Ayat Al-Quran.
6236 mngndung unsur yin & yang..
Coba 6236 dijumlhkan terpisah..
6+2 3+6
8 9
8 adalah rakaat shalat yang dikrjakan pada waktu terang...yaitu 4 rakaat dzuhur
dan ashar (unsur yang). 9 adalah rakaat shalat yang dikerjakan pada waktu
gelap/malam yaitu maghrib (3 rakaat) Isya (4 rakaat) Shubuh (2rakaat) ..unsur
Yin...
Termasuk dlm diri semua manusia pasti tdk akan dipisahkan dari yin dan
yang...(baik & buruk)
.." Boleh jadi kamu membenci
sesuatu, padahal ia amat baik bagimu,...
Seperti yang saya alami dan rasakan dulu. Manusia bisa kita ibaratkan
magnet yang besar, setiap kondisi perasaan yang dia tentukan otomatis
menetukan level energi tertentu dan dampaknya pun sesuai dengan yang
ditentukan. Semakin kuat perasaan tersebut, akan semakin kuat pula getaran
energi yang dipancarkan. Energi ini yang nanti akan berpengaruh terhadap apa
yang kita inginkan/ harapkan. Perasaan Penakut masuk dalam level energi negatif
dan energinya sangat rendah hanya 10 pangkat 5 sangat jauh berada dibawah 50
dan ini sangat mengkondisikan dan menguras pikiran dan tubuh kita menjadi tidak
berdaya. Rasa takut erat kaitannya dengan khawatir sifatnya selalu
memvisualisasikan sesuatu yang belum tentu efeknya sangat buruk bagi kesehatan
dan kesuksesan kita.
(Penjelasan Awal)
Dari Gambar Lingkaran Kesadaran.
Berikut ini adalah level energi emosi/perasaan yang saya
gambarkan dlm bentuk lingkaran kesadaran perasaan (circle of emotional counsiousness),
Level Energi Perasaan Negatif ( 5 – 45 )
Penakut..................(5)
Putus asa..............(10)
Menghayal............(15)
Dusta.....................(20)
Dendam................(30)
Sombong..............(35)
Kufur....................(40)
Ria & Khianat.....(45)
Titik tolak/ batas energi negatif dan positif
Berani.................(55)
Level Energi Perasaan Positif
Pasrah & yakin...................(60)
Berfikir...............(65)
Jujur....................(70)
Pemaaf...............(80)
Rendah hati.......(85)
Syukur................(90)
Ikhlas................(100)
Pada level energi ini, kita memancarkan vibrasi kekurangan, antipati, kelemahan yang sangat cepat energinya ditangkap oleh alam semesta dan direalisasikan energinya mengendp dlm tubuh kita (sampah2 emosi)..
Makanya sangat masuk akal...kalau ada orang yang tidak kemana – mana , tapi pikirannya sedang stress, banyak ketakutan, kekhawatiran dll...tubuhnya menjadi lemah, gampang terserang penyakit dll. Ada kasus, misalnya kita sudah tahu segala yang terjadi untuk kita adalah yang terbaik dari Allaah. Tapi tetep galau terasanya di awal sampai waktu terus terulang - ulang perasaan tersebut, bagaimana yah untuk meyakinkan kembali? Maka berprasangka baik kepada Allah itu HARUS..tapi dengan terus berkeyakinan bahwa segala sesuatu yang terjadi kepada kita adalah yang terbaik dari Allah (tanpa mengintrospeksi diri, memperbaiki diri, hati, rasa, jiwa dll)...itu sangat tidak bijksana. Karena boleh jadi Allah itu mmberikan masalah itu karena:
1. Peringatan
2. Ujian - Kenaikan Kls
3. Siksa.
Mudah - mudahan ujian...supaya kita bisa ada peluang naik kelas. UJIAN itu bagi yang SEKOLAH..Orang yang tidak SEKOLAH
Jangan harap ada UJIAN. Sekolah (Berada di sebuah wadah/madrasah yang menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya) Syahadat, Shalat, Puasa, Zakat, Haji..
Orang yang tidak Shalat tidak mungkin di UJI oleh Allah...tetapi boleh jadi jika ada masalah terus menerus dalam kehidupannya ini adalah PERINGATAN atau SIKSA,jangan Salah Prasangka...kita sedang di UJI oleh Allah (kita berprasangka, Allah sedang mmberi peringatan)
Sebaliknya..
Kita sedang di beri PERINGATAN/SIKSA oleh Allah (kita berprasangka, Allah sedang menguji)...
Semoga Bermanfaat
Tazka Educate
Training - Education - Inspiration