CARA DAN STRATEGI MANAGEMENT TALENT
Diskusi Happy Working |
Malam ini
tema kita tentang pengenalan Talent Management yaa.Kalau kita pernah dengar
Employee engagement Program ( program yg
mengupayakan agar karyawan merasa terikat dengan perusahaannya). Talent
Management bisa menjadi salah satu
program Engagement Perusahaan. Namun sebelumnya ada pernyataan :
1. Employee engagement di ukur dari
hasil kerja
2. Employee Loyality diukur dari masa kerja
Teman - teman
pilih yang loyal atau engage ?
Atau
pilihan antara kerja maksimal (engage) dan bersedia bertahan di perusahaan
(loyalitas) nyaman yang mana ? Kalau pilihannya engage yang pertama artinya ada
upaya kita totalitas terhadap hasil kerja yaa...dan totalitas hasil kerja
berkolerasi dengan kemampuan maksimal yang kita miliki..dan berkorelasi dengan
kualitas kompetensi yang baik.
Yuuk kita
masuk pada TALENT MANAGEMEN (TM)
Talent Management
adalah manajemen bakat yang meliputi aspek pengelolaan terhadap SDM di sebuah
organisasi/Perusahaan. Perusahaan yang secara aktif menerapkan TM adalah yang
berupaya secara lebih profesional mengelola SDM.
Prosesnya
:
1. proses pengembangan
2. upaya memelihara dan mengembangkan
sdm yang ada
3. upaya menarik sdm hipo (high
potensi)
Talent
diartikan sebagai SDM Hipo (high potential) atau karyawan potensial yang
memiliki kumpulan karakteristik alami
berupa faktor mempercepat penguasaan skill atau kompetensi seseorang serta mendorong munculnya performance yang
luar biasa, pemahaman ini muncul konsep Talent.
Konsep TM
muncul karena kesadaran organisasi bahwa SDM yang handal adalah kunci
keberhasilan organisasi..oleh karenanya harus di kelola secara baik.
Kenapa
perlu ada TM ?
1. Adanya kebutuhan pelaksanaan program
engagement ( spt td diatas yaaa), utk dapat membuat program terstruktur utk
talent sebagai upaya utk perencanaan dan pengembangan karir.
2. Merupakan aset value maka dibuat
program yg berkesinambungan mengidentifikasi kedalam bbrp kelompok ..serta
kesiapan pegawai tsb dalam memaksimalkan potensinya.
Nah saya
ga mau berpanjang lebar mengenai teorinya..karena teman teman bisa membaca dari
literatur manapun....
Saya ingin
membahas proses aplikasinya saja yaahhhh
setujuuu ?
Yang akan
saya bahas aplikasinya dari bagian talent management ini adalah cara
identifikasi Talentnya.Yaitu cara memetakan dan mendapatkan Hipo ( high
potensial employee? Yang akan dimasukan
dalam kategori Talent di organisasi atau perusahaannya.
Namanya
adalah :
Human Aset
Value. Human aset value program akan menghasilkan data pegawai dan program
program pengembangannya ..agar talent yang
sudah terpilih siap menjadi suksesor untuk jenjang karir yang lebih tinggi.
Namun catatan..pentingnya apabila perusahaan tidak punya career path....lupakan
Talent management !!!
Langsung
Prakteknya aja yahh....biar ga teoritiss..
Tahapannya
adalah :
1. Membuat peta potensi pegawai yang
diajukan sebagai talent dari setiap unit kerjanya.
2. Merancang program pengembangan
karyawan (individual development program)
3. Membuat peta/ struktur kesiapan karir buat talent
4. Membuat standar kebutuhan training
buat talent.
Action
plannya menunjuk tim untuk bertugas : ( biasanya HR dan kepala unit)
1. Melakukan sosialisasi ke setiap
pimpinan unit tujuan dari talent management yg salah satunya menentukan Hipo (
pegawai high potensial dari tiap unit) agar mereka dapat mengirimkan
kandidatnya.
2. Selanjutnya setelah kandidat di
berikan melakukan potential mapping..( memetakan)
3. Membuat rencana pengembangan talent
4. Membuat struktur kesiapan jabatan
utk talent
Praktek
identifikasi talent atau Hipo ( high potential ). Bisa dilakukan 2 cara
assesment Mapping
1. Metode Identifikasi potensi
melalui interview kompetensi..seperti
Behavior focus interview yg pernah kita bahas disini..atau Behavior event
interview
2. Melalui metode assesment
a. asseament center design
b. one on one feedback
c. penilaian menyeluruh dari atasan,
bawahan, tim kerja, tim diluar unit yg berhubungan kerja 360
degree feedback
Setelah
itu kita akan dapat peta potensi yaitu :
1. Pote nsi tinggi performance tinggi
kategori star employee/potential employee
2. Potensi tinggi performance rendah
kategori problem employee
3. Potensi rendah, performance tinggi
kategori career person
4. Potensi rendah performance rendah
kategori deadwood
Nah..saat
perusahaan akan menjalankan program talent managementnya..kategori mana yang di
pilih ???
Tentunya
Star
employee dan Potential employee. Nah udah kepilih nih talentnya. Sekarang
siapkah kita garap talentnyaa????
Yuu
garap
Jadi
kesimpulannya orang dikatakan kategori
talent atau high potensi apabila performance dan potensi baik yah..
Garapannya
1. Kita buat rancangan development
programnya. Yaitu rencana pengembangan talent terkait dengan
knowledge dan
skillnya yaitu bisa berupa program
2. Training
3. diberikan tugas dlm bentuk project
4. Rotasi/mutasi
5. Pengayaan kerja /job enrichment
6. specific training hard skill
7. executive coaching
Proses
perencanaan talent di tuangkan kedalam lembar kerja namanya individual
development program. Diatas adalah contoh program perencanaan pengembangan dan
lembar monitoringnya. Setelah itu tugas selanjutnya..dibuatkan struktur
kesiapan jabatannya..
Tadi kita
bahas bahwa talent dipersiapkan untuk menempati satu posisi diatasnya yaaa...Nah yaaa harus kita buatkan
struktur jabatan dan kesiapannya yaaa... namanya replacement table chart. Misalnya
si A dari jabatan senior staff siap manager 1 tahun kemudian. Si B siap menjadi
manager 2 tahun kemudian prediksinya...
Dan jangan
lupa disiapkan untuk unit mana dan lain – lain, karena tadi diatas ada proses
rotasi dan mutasi untuk kesiapan talent..berada diluar unit kerjanya yang
sekarang. Ini contoh struktur peta kesiapannya yah...kita namakan replacement
table chart. Nah kalau kita sudah sampe pada tahap membuat peta kesiapan atau
replacement table chart maka satu proses kita dalam talent management yaitu
mengidentifikasi talent atau pegawai high potensial sudah selesai
Demikian
tahapan identifikasi talent dalam program talent management. Saya tambahkan
catatan catatan penting untuk memelihara talent
1. Turn over atau keluar masuk talent
dikatakan bagus apabila di bawah 2 % per tahun
2. Mengenai prosentase employee
kategori STAR dan POTENTIAL EMPLOYEE untuk talent adalah Star ..antara 5 s.d 10
% dari jumlah pegawai. Potential employee 30 % an dari jumlah pegawai.
3. Apabila talent tidak dapat
kesempatan naik jabatam krn blm ada posisi vacant atau lowong...maka perusahaan
dapat meng engage dengan mengembangkan variabel gajinya...bukan fix gajinya
4. Paling utama apabila.membuat program
talent management sudah memiliki kompetensi perusahaan dan syarat
kompetensinya...uti menentukan parameternya
Demikian
catatn tambahan dari saya
Semoga
Bermanfaat Tazka Educate